Pasar Kelapa Cilegon, Pusat Jual Beli Tradisional Terbesar

Salah satu aktivitas menyenangkan saat mengunjungi kota lain adalah pasar tradisional. Dari pasar tradisional ini, Anda bisa menemukan banyak produk lokal, makanan tradisional, sampai souvenir terbaik. Pasar tradisional juga banyak berubah; dari yang awalnya becek, kini banyak yang mendapatkan revitalisasi.

Saat Anda berkunjung ke Cilegon, pasar tradisional yang masuk daftar kunjung adalah Pasar Kelapa Cilegon. Pasar ini memiliki lokasi strategis dan menjual berbagai produk lokal dan oleh-oleh. Apabila Anda tertarik mengetahui seluk beluk pasar ini, simak ulasan berikut.

Sekilas Tentang Pasar Kelapa Cilegon

Pasar Kelapa Cilegon sudah ada sejak puluhan tahun silam. Awalnya, pasar tradisional ini sama dengan pasar lain yang kadang becek, kotor, dan memiliki bau tidak sedap. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, Pemda setempat mulai melakukan revitalisasi agar lebih nyaman.

Pada tahun 2015-2016, Pemda melakukan revitalisasi dengan membangun lantai dua, mengubah lantai jadi keramik, dan mengatur penjual yang ada di sekitarnya. Beberapa fasilitas penunjang juga bertambah seperti adanya kamar mandi yang bersih di setiap lantai dan musala untuk ibadah.

Lantai pertama Pasar Kelapa tetap mempertahankan kios secara tradisional. Hanya saja ada penataan sehingga terlihat lebih rapi dan bersih. Aktivitas jual beli paling aktif berada di lantai satu, khususnya untuk makanan dan barang kebutuhan rumah tangga.

Lantai dua untuk pasar yang lebih modern. Masing-masing kios akan memiliki satu ruangan lengkap dengan penutupnya. Apa yang dijual di lantai atas lebih banyak didominasi penjual pakaian, aksesori, sepatu, oleh-oleh, dan barang pecah belah lainnya.

Meski sudah modern, beberapa penjual juga ada yang masih berjualan di luar pasar. Mereka menciptakan cluster sendiri dan menyerupai pasar tradisional lama. Lokasi pasar yang ini dekat dengan parkiran mobil.

Produk yang Dijual di Sini

Produk yang dijual di pasar ini beragam mulai dari kebutuhan pokok beras, minyak, daging, ayam, telor, aneka tepung, hingga makanan yang sudah jadi. Buah dan sayur juga mudah ditemukan dan berkelompok.

Pengelola pasar membuat pedagang yang jualannya sama berkumpul jadi satu. Jadi, pengunjung mudah saat melakukan pencarian. Secara umum, lantai satu berisi produk mentah dan siap makan. Sementara itu, lantai dua menjual aneka produk pakaian, aksesori, dan kebutuhan rumah tangga lain seperti sapu.

Akses dan Jam Buka

Untuk bisa sampai ke Pasar Kelapa Cilegon, Anda bisa datang dari mana saja. Dari Stasiun Cilegon atau Terminal Seruni juga bisa. Cukup gunakan angkutan umum yang sesuai saja.

Karena masih tergolong pasar tradisional, jam buka masih sangat terbatas. Pasar buka dari pagi pukul 04.00 dan biasanya pedagang akan tutup di atas pukul 17.00.

Tempat Menarik Sekitar Pasar Kelapa

Pasar Kelapa Cilegon berlokasi di tengah kota, bahkan dari Stasiun Cilegon hanya 5 menit saja. Kalau Anda selesai belanja di pasar dan ingin pelesiran sejenak, bisa datang ke:

Taman Kota Cilegon, 8 menit menggunakan mobil.
Alun-Alun Kota Cilegon, 12 menit menggunakan mobil.
Pondok Makan Sate Asmawi, 15 menit jalan kaki.
Warung Nasi Gonjleng, 15 menit jalan kaki.
CitiMall, 20 menit jalan kaki.

Pasar Kelapa Cilegon memang tidak semegah mal atau pusat belanja modern. Namun, kalau ingin sesuatu yang autentik, khususnya yang berhubungan dengan makanan, Anda bisa datang ke sini untuk berbelanja, beli oleh-oleh, atau sekadar berkeliling dan menikmati suasana.